Sabtu, 07 Juni 2014

MENDENGARKAN SIARAN BERITA DITELEVISI

MENDENGARKAN SIARAN BERITA DI TELEVISI:

            Nama Stasiun TV: METRO TV                         Waktu              : 21.30 WITA
            Nama Acara      : TOP NEWS
BERITA 1 :
                                                Razia di PelabuhanTanjung Perak Surabaya
Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya merazia pemudik yang akan kembali ke beberapa Privinsi di Indonesia Timur.Razia penumpang kapal ini,dilakukan petugas di pintu masuk keberangkatan Gapura Surya Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya dengan sasaran bahan peledak,senjata api dan senjata tajam.Razia tersebut dialakukan dengan pemeriksaan manual dan bantuan anjing pelacak.Setelah Razia di lakukan,akhirnya petugas menyita dua pucuk senapan angin serta sejumlah senjata tajam tujuan Makassa dan Jaya Pura.

BERITA KE-2:
                                                            Pemudik Arus Balik
Di Sukbumi.Jawa Barat.Puluhan orang menyerbu Bus yang baru saja tiba di Terminal Sudirman,karena para penumpang ini khawatir tidak mendapat tempat duduk untuk kembali ke Jakarta.Sekjak satu hari setelah lebaran penumpang dari terminal ini teru meningkt.Hingga kini tercatat 5.640 penumpang berangkat dari terminal Sukabumi menuju Jakarta.

BERITA KE-3
Pejabat Bolos Pasca Lebaran
            Tidak hanya pegawai biasa,sejumlah pejabat daerah dihari pertama sejak paska libur lebaran tidak hadir dikantor.Gubernur dan Wakil GubernurMaluku Utara tidak nampak di Kantor,begitu pula dengan Walikota  Pekan Baru.Di beberapa kantor dan badan yang ada di lokasi yang sama dengan kantor Gubernur Maluku Utara , terlihat lengang  dan Ruangan Gubernur  Maluku Utara dan Wakil Gubernur tertutup rapat. Para pegawai Gubernur dan wakilnya pun tidak terlihat, kondisi yang sama juga terlihat dari sejumlah ruangan milik pejabat setingkat asisten Gubernur, kepala dinas, kepala biru, maupun  kepala badan. Kebanyakan pejabat maupun pegawai memilih tidak berkantor, karena mengetahui Gubernur dan wakil Gubernur mereka juga tidak masuk.
BERITA KE-4
Larangan Menerima Parcel
Dua orang Staf dari anggota Komisi Gedung DPRI(Bambang Sutatyo)mendatangi gedung KPK.Guna melaporkan penerimaan klasifikasi berupa bingkisan Parcel Lebaran.Kedua staf Bambang,membawa  4 buah paket parcel keruang laporan Direktorat KPK.Salah seorang Staf(Iskandar)menjelaskan paket parcel tersebut dikirim oleh kolojabat Bambang Sutatyo yang merupakan anggota DPRD.Namun,maksud dan tujuan dari pengiriman parcel tersebut tidak diketahui.Penyerahan paket parcel terkait dalam klasifikasi yang dijelaskan dalam Pasal 12 B Ayat 1,yang salah satunya melarang penerimaan parcel oleh pejabat penyelenggara negara dan PNS.

BERITA KE-5
Ratusan Pengunjung Objek Wisata Pantai Selatan Kabupaten Gunung Kidul Jakarta Ubur-ubur Beracun
            Diantara yang tersengat ubur-ubur adalah anak-anak,sejumlah anak-anak menangis menahan rasa sakit setelah tersengat ubur-ubur beracun di Pantai Ulansyawal,Gunung Kidul.Umumnya para korban tersengat  ubur-ubur secara tidak disadari saat bermain air di pantai,para korban merasakan rasa panas disertai nyeri bahkan sebagian hingga sesak nafas.Hal tersebut diperparah dengan mimimnya tabung oksigen,bahkan satu tabung oksigen digunakan secara bergantian untuk ratusan korban.Bahkan 8 diantaranya mengalami sesak nafas dan harus dilarikan ke Rumah Sakit.Minimnya petugas kesehatan dan obat-obatan,sehingga timsar kewalahan menangani banyaknya korban sengatan ubur-ubur.Guna mengurangi rasa sakit,petugas hanya mengoleskan cairan  Alkohol dan balsem.

BERITA KE-6
Penembakan Dua Anggota polisi
            Kasus penembakan dua anggota polisi pondok aren yang menggunakan mobil minibus warna hitam, mobil yang menjadi saksi bisu penembakan  tersebut kini kondisinya rusak parah. Mobil minibus tersebut merupakan mobil yang digunakan  untuk mengejar pelaku penembakan AIPDA Husain Ratno, mobil ini dalam kondisi rusak parah karena telah terperosok ke dalam di jalan gerhana, bintaro. Meski Kejadian ini ditangani oleh polda metro jaya tapi salah satu barang bukti yakni mobil minibus ini berada di pondok aren. Peristiwa ini terjadi pada tanggal 16 Agustus sekitar pukul 22.00 WIB. Dimana pada saat itu AIPDA Husain Ratno akan pergi ke kantornya, ke kantor pondok aren untuk melakukan apel persiapan menjelang perayaan hari kemerdekaan RI yang ke 68. Dan tiba – tiba saat di ke kantornya dia diempet oleh dua pengendara motor mio hitam pada saat itu lansung di kepalanya hingga lansung tewas di tempat . dan rekannya yang mencoba mengejar pelaku langsung menabrakkan mobilnya ke arah pelaku hingga mobil tersebut terperosok. Dan AIPDA ahmad maulana pun keluar tapi lansung ditembak juga oleh pelaku. Hingga saat ini kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut dari POLDA metro jaya.


                

0 komentar:

Posting Komentar